ilmu sosial dasar

Seringkali kita mendengar soft kills sangat di butuhkan saat seseorang menjadi karyawan. Sebenarnya apakah soft kills itu sebenarnya. Pada perguruan tinggi, soft kills di pelajari pada mata kuliah Ilmu Sosial Dasar. Ilmu sosial dasar merupakan salah satu komponen dari sejumlah Mata Kuliah Dasar Umum (MKDU) yang wajib di semua perguruan tinggi. Ilmu Sosial Dasar umumnya di bahas bagaimana nilai-nilai, budaya dan masalah yang di hadapi manusia dalam kehidupan sehari-hari. Dengan mendapat mata kuliah Ilmu Sosial Dasar, mahasiswa di harapkan mempunyai latar belakang pengetahuan yang cukup luas tentang kebuadayaan Indonesia pada umumnya dan dapat turut mendukung dan mengembangkan kebudayaannya sendiri dengan kreatif. Selain itu juga menghasilkan Sarjana yang memiliki kualifikasi berjiwa Pancasila yakni segala keputusan dan tindakannya mencerminkan pengamalan nilai-nilai Pancasila. Memiliki Integritas kepribadianya yang tinggi, Takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, bertindak sesuai dengan ajaran agamanya, dan memiliki tenggang rasa terhadap pemeluk agama lain. Mahasiswa juga mudah menyesuaikan diri dengan lingkungannya terutama untuk kepentingan profesi.

Pada umumnya Ilmu Pengetahuan yang kita pelajari di bagi menjadi 3 kelompok besar. Menurut Prof.Dr.Harsya Bachtiar, ilmu pengetahuan terdiri sebagai berikut :

1. Ilmu Alamiah (Natural Science)

Ilmu alamiah bertujuan mengetahui keadaan yang terdapat di alam semesta. Untuk mengkaji hal ini biasanya digunakan metode ilmiah. Caranya dengan menentukan hukum yang berlaku mengenai keadaan tersebut, lalu dibuat sebuah analisis untuk menentukan suatu kualitas. Yang termasuk kelompok ilmu alamiah antara lain fisika, kimia, biologi, astronomi, kedokteran.

2. Ilmu Sosial (Sosial Science)

Ilmu yang bertujuan mengkaji keadaan yang terdapat dalam hubungan antar manusia. Untuk mengkaji hal ini digunakan metode ilmiah sebagai pinjaman dari ilmu – ilmu alamiah. Tetapi hasil penelitiannya tidak 100% benar, hanya mendekati kebenaran. Yang termasuk ilmu sosial antara lain ilmu ekonomi, sosiologi, geogarfi, politik, psikologi, antropologi sosial.

3. Pengetahuan Budaya (The Humanities)

Pengetahuan budaya bertujuan memahami dan mencari arti kenyataan yang bersifat manusiawi. Metode ini tidak memiliki sangkut paut dengan metode ilmiah, hanya saja ada pengaruh dari metode ilmiah. Pengetahuan budaya dibatasi sebagai pengetahuan yang mencakup keahlian (disiplin) seni dan filsafat.

Ilmu Sosial dasar berbeda dengan pengetahuan budaya. Pengetahuan budaya mengkaji masalah nilai-nilai manusia sebagai mahluk berbudaya, sedangkan Ilmu Sosial dasar yaitu pengetahuan dasar dan pengertian umum tentang konsep yang di kembangkan untuk mengkaji masalah-masalah manusia.

Ada dua masalah pokok yang di pakai sebagai bahan pertimbangan untuk menentukan ruang lingkup mata kuliah ilmu sosial dasar, yaitu :

1.            Berbagai aspek kehidupan secara menyeluruh. Misalnya kedisiplinan dalam melakukan pekerjaaan.

2.            Pribadi manusia yang satu, tetapi beraneka ragam perwujudannya dalam kehidupan masing-masing.

Dalam mewujudkan soft kills yang khusus perlu mengembangkan rasa cinta kasih terhadap sesama, bangga terhadap keindahan alam semesta, menegakan keadilan, pandangan hidup yang lebih baik, rasa tanggung jawab dan pengabdian yang besar, tanpa adanya suatu rasa kegelisahan akan masa depan, khawatir akan penderitaan yang di alami. Tidak hanya pretasi yang di tingkatkan, kita juga harus semakin belajar kompetitif yang dimana kita harus memiliki keterampilan khusus sehingga memudahkan dalam mencari pekerjaan.